SUBANG - Pj. Bupati Subang Dr. Drs. Imran, M.Si.,MA.Cd didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Subang H. Asep Nuroni, S.Sos., M.Si menghadiri Musrenbangnas 2024, bertempat di JCC Senayan, Senin (6/05/2024).
Musrenbangnas tersebut diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (BAPPENAS RI).
Membuka sambutannya, Menteri Bappenas RI Suharso Monoarfa menyampaikan bahwa Indonesia dalam satu dekade terakhir mengalami kemajuan yang signifikan di dalam berbagai bidang pembangunan di tengah dinamika global domestic akibat geopolitic, economy, dan covid-19. Suharso melanjutkan, selama masa pemerintahan Presiden Jokowi pertumbuhan ekonomi stabil dan terjaga dalam kisaran 5%, kemiskinan turun menjadi 1 digit, jumlah lapangan kerja naik hampir 3 kali lipat, Indeks Pembangunan Manusia naik di atas 5 poin, Gini rasio turun menjadi 0,388 dan Nilai Tukar Petani naik lebih dari 10 poin.
Selanjutnya, Suharso juga menyatakan Ekonomi Indonesia naik kelas menembus USD 1.4 Triliun, peranan Indonesia Ekonomi Indonesia di tatanan global semakin meningkat, serta berbagai capaian sasaran pembangunan periode 2014-2023.
“Kami berterima kasih kepada Bapak Presiden RI yang telah mencetak percepatan pembangunan yang luar biasa” Ungkap Suharso.
Kemudian, Suharso menyatakan Kementerian Bappenas tengah menyusun dokumen rencana pembangunan baik jangka panjang, menengah dan tahunan sebagai acuan pembangunan nasional. Suharso menegaskan Bappenas dan stakeholder pembangunan selalu disiplin dengan regulasi dan peraturan yang telah ditentukan salah satu implementasinya adalah penyelenggaraan Musrenbangnas, yang bertujuan untuk mengkonsolidasikan berbagai usulan yang telah diperoleh melalui desk yang diselenggarakan sejak 8 April lalu.
Selanjutnya ditayangkan video paviliun Indonesia pada World Expo Osaka, di mana Indonesia berkesempatan melakukan ‘national branding’ dalam upaya transformasi ekonomi hijau, mewujudkan pembangunan rendah karbon melalui kolaborasi lintas pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.
Selanjutnya, diberikan penghargaan pembangunan daerah tahun 2024, kepada 12 Provinsi, yang mana Provinsi Jawa Barat meraih predikat terbaik 1 melalui program Inovasi ‘Gerbang Desa’. Serta Kabupaten - Kota dengan prestasi pembangunan daerah terbaik.
Dalam sambutannya, Presiden RI Joko Widodo menyatakan saat ini secara global, dunia menghadapi situasi yang tidak mudah, pertumbuhan ekonomi global diperkirakan hanya tumbuh 3.2% sebagai dampak runtutan dari Covid-19 yang masih terasa, bahkan beberapa negara masih mengalami resesi. Oleh karena itu, Presiden Jokowi mengimbau para kepala daerah agar betul berhati-hati dalam mengelola anggaran. Dirinya berharap agar rencana pembangunan jangka panjang, menengah dan tahunan, serta rencana kerja pemerintah harus sinkron dan sejalan.
“Saya berikan contoh pemerintah pusat membangun bendungan, dan irigasi primer, tapi irigasi sekunder dan tersier tidak dikerjakan, air tidak akan mengalir ke sawah-sawah. Ini yang namanya tidak sinkron dan seirama, semua harus in-line dari kementerian hingga daerah.” Ungkap Presiden Jokowi.
Kemudian, Presiden Jokowi menyatakan Bappeda dan Sekda tiap daerah harus siap menyinkronisasikan rencana pembangunan dari pusat maupun kementerian dengan daerah. Serta dapat menangkap peluang ‘return of economy’. Presiden Jokowi pun mengimbau agar daerah dapat produktif dan tidak hanya mengandalkan inpres.
“Sinkronisasi penyusunan RKP 2025, harus berdasarkan program yang inline antara pemerintah pusat dan daerah, program harus berorientasi hasil, jangan anggaran terlalu banyak untuk studi banding, dan yang ketiga program harus tepat sasaran dan strategis.” Tegas Presiden Jokowi.
Agenda dilanjutkan dengan penampilan stand up comedy Mamat Alkatiri, dan dilanjutkan dengan arahan menteri dan diskusi penyelarasan perencanaan pusat dan daerah dalam masa transisi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala BP4D Subang. (D.jekiw)