PENDIDIKAN

Terima Laporan Dampak Kekeringan, Pj Bupati Subang Tinjau Wilayah Terdampak dan Harap Lakukan Aksi Cepat

Heri Suprayogi
03 September 2024, 20.19 WIB Last Updated 2024-09-03T13:19:09Z
masukkan script iklan disini


SUBANG - Pj. Bupati Subang, Dr. Drs. Imran, M.Si., MA.cd lakukan peninjauan area terdampak musim kemarau di Kecamatan pusakanagara dan Kecamatan Compreng. Selasa, (3/09/2024).


Adapun lokasi pertama yang dikunjungi yakni Desa Patimban, yang mengalami kekeringan di beberapa wilayahnya akibat musim panas yang berkepanjangan. Area yang ditinjau berada di sekitar Jalur Tol Patimban dan juga area dekat kantor Desa Patimban.  


Setelah melaksanakan peninjauan di Desa Patimban, Pj. Bupati melaksanakan peninjauan ke Kecamatan Compreng, yakni ke area hilir Sodetan di desa Mekarjaya, Pintu Sodetan di desa Kiarasari dan meninjau Sipon yang meliputi 2 desa Mekarjaya dan Jatireja.


Pj. Bupati Subang dalam peninjauannya menyampaikan bahwa kunjungan tersebut bertujuan melihat situasi kondisi yang riil dilapangan.

"Hari ini saya kunjungan langsung ke lapangan untuk melihat situasi yang dilaporkan kepada saya mengenai dampak cuaca kemarau"


Ia ungkapkan bahwa upaya tersebut dalam rangka melihat potensi penyelesaian dari dampak kekeringan yang terjadi di beberapa wilayah Kabupaten subang, khususnya sektor pertanian

 "bagaimana itu solusi yang harus kita lakukan mengatasi kekeringan ini"


Ia juga menjelaskan bahwa pemanfaatan potensi sumber mata air yang ada agar mampu dimaksimalkan demi penuntasan kekeringan dibeberapa wilayah ini.


Pihaknya berharap seluruh stakeholder terutama BBWS agar mampu mengambil langkah strategis untuk meminimalisir perluasan area kekeringan yang ada.

"Saya berharap, dengan adanya ini kita kunjungan ke lapangan ini, dari pihak BBWS juga itu bisa mengantisipasi terkait dengan dampak dari terjadinya ini dan segera mengambil langkah-langkah normalisasi"


Ia juga menekankan bahwa sodetan yang ada di desa Mekarjaya Kec. Compreng bisa menjadi salah satu solusi dari dampak kekeringan 

"Semoga sodetan yang ada di desa mekarjaya dapat menjadi alternatif dalam mengurangi dampak yang muncul" tutupnya. (D.Jekiw)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Politik

+