PENDIDIKAN

Festival Literasi Digital VIRAL 2024, Pemkot Bogor Boyong Dua Penghargaan

Heri Suprayogi
31 Oktober 2024, 19.48 WIB Last Updated 2024-10-31T12:48:33Z
masukkan script iklan disini


KOTA BOGOR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berhasil meraih dua penghargaan dalam Festival Literasi Digital VIRAL 2024 yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat di Hotel Arya Duta, Kota Bandung, Kamis (31/10/2024).


Pada kategori Jabar Saber Hoax, TAKIS/Kota Bogor Saber Hoaks berhasil meraih juara II dalam Kategori Konten Literasi Digital dan Cek Fakta Teraktif Jabar Saber Hoaks Awards 2024. 


Selanjutnya, pada Kategori Social Media Kota of The Year Humas Jabar Award 2024, Pemkot Bogor berhasil meraih juara II.


Merespon raihan penghargaan tersebut, Kepala Diskominfo Kota Bogor, Rahmat Hidayat menyampaikan rasa syukur dan bangga atas penghargaan yang diberikan dalam ajang Jabar Saber Hoaks 2024 dan Humas Jabar Award 2024.


"Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras tim Diskominfo bersama seluruh mitra dan masyarakat yang terus mendukung upaya kami dalam memerangi penyebaran informasi palsu serta meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik di Jawa Barat," ujarnya usai menerima penghargaan.


Ke depan, lanjut Rahmat, Diskominfo akan terus berkomitmen untuk menghadirkan layanan informasi yang lebih baik, transparan, dan bertanggung jawab.


"Terima kasih kepada Gubernur dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas dukungan yang diberikan, serta kepada masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam menjaga iklim informasi yang sehat. Semoga penghargaan ini dapat memacu kami untuk terus berinovasi dan berkontribusi lebih baik lagi," kata Rahmat.


Dalam sambutannya, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menyampaikan, bahwa kegiatan dan penghargaan yang diberikan adalah bentuk apresiasi dalam acara literasi digital.


Ia pun berharap, ke depan kegiatan ini bisa berkolaborasi untuk menghadirkan literasi digital dalam kehidupan sehari-hari, seperti di antaranya untuk mencegah judi online, pinjaman online, pola hidup sehat, menjaga lingkungan, mengolah sampah, dan sebagainya.


"Jadi, mudah-mudahan ini tetap menjadi pemicu untuk lebih kreatif dan bekerja lagi. Sehingga kita dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat dan publik. Kita yakini kolaborasi menjadi kunci dalam literasi digital ini," ujarnya.


Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Barat, Ika Mardiah, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan literasi digital masyarakat Jawa Barat dengan mengundang seluruh pegiat kehumasan dan literasi digital, baik di perangkat daerah, Kabupaten/Kota, hingga Desa/Kelurahan dan Kecamatan.


"Kita ketahui bersama bahwa literasi digital ini ada empat pilar. Pertama itu skil atau

kemampuan, kemudian etik, budaya dan keamanan. Ini menjadi sangat penting, karena sekarang informasi yang tidak baik konten-konten yang tidak baik sudah langsung ke HP kita ya," ucap Ika. 


Menurut Ika, yang membahayakan adalah seperti tawaran judi online, dan berita - berita atau informasi hoaks.


"Sehingga pada acara ini juga ada event dan agenda khusus untuk memberikan pelatihan," ucapnya. (***)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Politik

+