SUBANG - Pj. Bupati Subang, Drs. M. Ade Afriandi, M.T., Bersilaturahmi bersama Kepala Desa se-Kabupaten Subang, bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Subang. Selasa, (18/02/2025).
Mengawali laporannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), H. Heri Sopandi, S.Sos., menyampaikan bahwa pertemuan ini secara khusus bertujuan untuk mewujudkan kemajuan desa yang seimbang dengan kemajuan Kabupaten Subang
Heri Sopandi juga menyampaikan bahwa sebanyak 245 kepala desa diundang untuk menghadiri pertemuan ini guna memahami dan mencari solusi atas berbagai persoalan serta keraguan dalam menjalankan roda pemerintahan desa.
"Ada semacam kekuatan bagi para Kepala Desa nanti setelah ada arahan dari Pj. Bupati Subang," Jelasnya
Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan roda pemerintah desa dalam menjalankan tugas tidak mudah, sehingga diperlukan penyampaian aspirasi secara langsung dari Kepala Desa,
"DPMD harus selalu mengawal, memberikan pelayanan terbaik kepada Kepala Desa." Ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kang Ade, sapaan akrab Pj. Bupati Subang, menyampaikan bahwa momentum silaturahmi tidak terbatas oleh waktu dan posisi. Kita harus saling menjaga demi pembangunan Subang yang lebih baik.
Kang Ade mengungkapkan bahwa selama bertugas di Subang, dirinya semakin memahami berbagai persoalan yang ada dan berupaya untuk menuntaskannya.
"Belajar memahami kesulitan masyarakat Subang"jelasnya
Kang Ade menegaskan bahwa kepala desa memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat.
"Ini pahlawan senyatanya, ini yg dinamakan pahlawan tanpa tanda jasa." Ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa dalam konteks manajemen risiko untuk pembangunan desa, seharusnya terukur sehingga tidak berdampak pada terhambatnya pembangunan yang sedang direncanakan.
Dirinya pun meyakini bahwa kepala desa harus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakatnya, sehingga meningkatkan pelayanan yang baik.
"Ibu dan bapak pejuang memberikan pelayanan terbaik di desanya masing -;masing." Jelasnya.
Ia pun mengungkapkan bahwa pembangunan pada dasarnya berawal dari desa, dan ini merupakan tanggung jawab bersama, khususnya saat transisi kepemimpinan.
"Kita harus nenyiapkan transisi, menyiapkan efisiensi, supaya singkron dengan kebijakan dan penganggaran yang berlaku." Jelasnya.
Menurutnya, desa merupakan garda terdepan pelayanan masyarakat untuk kemajuan pembangunan berkelanjutan.
"Desa itu bukan ujung tombak, desa itu tombaknya kemajuan, jawa barat nonsense kalau desanya tidak dibuat maju." Ucapnya.
Selanjutnya, Kang Ade Afriandi menyampaikan bahwa, singkatnya masa kepemimpinan beliau tidak mengurangi semangatnya dalam membangun Subang.
"Inginnya bisa memberikan yang terbaik dalam waktu yang memadai, memanfaatkan waktu terbatas, sehingga semua pesan bisa tersampaikan secara estafet." Ucapnya.
Beliau mengakui bahwa desa adalah tempat yang tepat untuk belajar dan menganalisis berbagai persoalan pemerintahan.
"Bagi saya belajar apapun di desa, kesulitan apapun melahirkan kebijakan, semua belajar dari desa." Tuturnya.
Semangat membangun desa adalah kunci untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"ini yang selalu menyemengati saya, disanalah sebetulnya senyatanya kehidupan." Tambahnya.
Beliau kembali menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi yang baik antara pemerintah desa dan pemerintah kabupaten demi terwujudnya cita-cita pembangunan Kabupaten Subang.
"Mari bersama-sama kita mewujudkan desa mandiri, maju dan sejahtera." Tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan penyampaian aspirasi dari perwakilan pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) kepada Pj. Bupati Subang.
Setelah itu, dilanjutkan dengan dialog interaktif mengenai berbagai permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah desa.
Turut hadir dalam acara tersebut perwakilan dari Kesbangpol, Kepala Bagian Hukum dan Tata Pemerintahan Setda Subang, Ketua APDESI Kabupaten Subang, dan seluruh kepala desa se-Kabupaten Subang. (D.Jekiw)
